Tentang Ikan.com - Apakah anda memelihara ikan arwana? Tahukah anda seperti apa ciri ciri arwana kekurangan oksigen? Rasanya informasi ini sangat penting untuk anda ketahui, dengan begitu anda bisa melakukan pencegahan dan bisa melakukan penanganan dengan cepat apabila anda melihat ikan arwana milik anda memiliki ciri-ciri seperti kekurangan oksigen.
Entah ikan arwana jenis super red atau ikan arwana lainnya, memperhatikan kebutuhan dasar ikan adalah hal yang sangat penting. Ikan tidak hanya membutuhkan makanan untuk bisa hidup, namun juga oksigen seperti manusia. Tanpa adanya kandungan oksigen yang cukup dalam air, ikan arwana bisa dipastikan akan mati. Karena itulah saat anda datang ke toko akuarium, anda tidak hanya membeli akuarium saja, namun juga membeli aerator yang berfungsi untuk menghasilkan oksigen di dalam air.
Ikan arwana yang sehat memiliki gerakan yang aktif dan juga memiliki nafsu makan yang cukup tinggi. Selain itu warna kulitnya terlihat cerah, tidak mengeluarkan lendir berlebih dan tidak berselaput. Sisik yang ada di permukaan tubuhnya bersih, tidak mengelupas, rapi dan juga tidak terdapat bintik-bintik putih. Postur tubuhnya terlihat ideal, bola mata bening dan tidak menjorok keluar. Ikan arwana yang sehat, mendapatkan oksigen yang cukup akan bernapas dengan irama teratur. Anda bisa melihatnya dari insang yang membuka dan menutup secara bersama-sama. Sedangkan ikan arwana yang tidak mendapatkan oksigen cukup tidak akan memiliki ciri-ciri di atas, melainkan memiliki ciri-ciri yang berbeda.
Seperti apakah ciri ciri arwana kekurangan oksigen? Berikut penjelasan ciri-cirinya:
Flashing
Perilaku ini ditunjukkan oleh ikan arwana dengan cara menggosok-gosokkan tubuhnya ke bagian dasar akuarium. Perilaku ini tidaklah normal dan hanya dilakukan ketika ikan arwana merasa tidak nyaman. Ikan arwana melakukan flashing bukan hanya karena ada jamur yang menempel di tubuhnya, namun juga karena kondisi air yang buruk, kekurangan oksigen di dalam air akuarium dan juga karena suhu air yang berubah secara drastis. Jadi bila anda melihat ikan arwana anda melakukan flashing, anda perlu waspada dan segera melakukan penanganan sebelum ikan anda mati.
Baca juga: Cara Tanning Ikan Arwana
Ikan megap-megap
Ikan akan megap-megap untuk mendapatkan oksigen langsung di udara. Biasanya ciri ikan yang seperti ini dipicu karena kandungan oksigen yang terlalu sedikit di dalam air dan tidak bisa mencukup kebutuhan ikan. Ikan arwana sebenarnya tidak boleh mengambil oksigen secara langsung di udara karena bila dilakukan terlalu lama dan terus-menerus bisa menyebabkan kerusakan yang fatal pada tubuh ikan arwana terutama pada bagian insang.
Mati mendadak
Salah satu penyebab ikan arwana mati mendadak adalah karena kekurangan oksigen, selain karena terkena penyakit. Mungkin di awal anda tidak memperhatikan bahwa ikan arwana anda melakukan flashing dan atau megap-megap sehingga anda tidak segera melakukan penanganan yang sesuai. Anda pun hanya tahu tiba-tiba ikan arwana anda mati di dalam akuarium tanpa penyebab yang jelas.
Baca juga: Jenis Ikan Arwana Termahal
Karena itulah sangat penting untuk memperhatikan ikan arwana anda hingga ke detail-detailnya agar anda tahu bila ada kesalahan yang anda lakukan secara tidak sengaja dan menyebabkan ikan anda merasa tidak nyaman. Agar anda tidak perlu melihat ciri ciri arwana kekurangan oksigen, anda bisa memasang aerator untuk menambah oksigen di dalam air akuarium anda. Tanpa adanya aerator, kandungan oksigen di dalam air akuarium sangatlah terbatas dan bahkan bisa dibilang tidak cukup untuk membuat ikan arwana tetap hidup.