Budidaya ikan mas koki |
Budidaya ikan hias merupakan ladang bisnis yang mulai banyak diminati oleh masyarakat saat ini. Ikan hias juga dinilai sebagai komoditas yang potensial untuk dikembangkan baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Selain didukung oleh potensi sumber daya yang berlimpah, bisnis budidaya ikan hias juga memiliki peluang pasar yang besar.
Terdapat berbagai macam jenis ikan hias yang dibudidayakan dan tentunya memiliki nilai jual yang tinggi di pasaran. Ikan hias seperti koi, molly, guppy, hingga arwana merupakan jenis-jenis yang banyak dicari oleh pencinta ikan hias. Namun ada satu jenis ikan hias yang masih tetap populer di masyarakat yaitu ikan mas koki. Pelaku bisnis budidaya ikan mas koki juga terbilang masih cukup eksis hingga saat ini.
Mengapa Ikan Mas Koki Sangat Diminati?
Tentu Anda tidak asing lagi dengan salah satu jenis ikan hias ini. Ikan mas koki memang sangat populer bagi pencinta ikan hias maupun masyarakat secara umum. Dengan masih banyak ditemukannya ikan-ikan cantik ini di kolam-kolam setiap rumah, hal ini menunjukkan eksistensi dari ikan mas koki masih sangat tinggi. Di samping untuk mempercantik kolam ikan, ikan ini juga banyak dicari untuk dikoleksi.
Selain memiliki popularitas yang tinggi, bisnis budidaya ikan koki dinilai cukup mudah dan mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. Mungkin Anda bertanya-tanya mengapa ikan mas koki masih sangat diminati masyarakat? Pertama, membudidayakan ikan mas koki tidak memerlukan lahan yang luas. Kedua, siklus reproduksinya yang singkat dan alasan terakhir adalah harga jual yang cukup tinggi.
Selain menjadi lahan bisnis yang menguntungkan, Ikan mas koki banyak digemari masyarakat karena keindahan warna, gerak-gerik, dan bentuk tubuhnya yang unik. Karena harganya yang cukup terjangkau, komoditas air tawar ini memiliki pasaran dan tingkat konsumen yang stabil. Baik untuk alasan estetika ataupun profit, ikan mas koki bisa jadi pilihan yang tepat bagi Anda.
Ini Kunci Keberhasilan Bisnis Budidaya Ikan Mas Koki Beromzet Hingga Jutaan Rupiah
Bisnis budidaya ikan hias merupakan salah satu jenis bisnis yang masih saja banyak dilakukan oleh sebagian besar masyarakat. Salah satu jenis ikan hias yang paling sering dibudidayakan atau sekedar dikoleksi adalah ikan mas koki. Mengapa demikian? Di samping harganya yang cukup terjangkau, Ikan mas koki memiliki ketahanan tubuh yang lebih baik dibandingkan dengan jenis ikan hias air tawar lainnya.
Untuk mendapatkan keuntungan yang tinggi dalam membudidayakan ikan mas koki, Anda perlu menghasilkan ikan yang memiliki kualitas dan standar yang tinggi pula. Satu ekor ikan mas koki yang berkualitas memiliki harga jual hingga jutaan rupiah. Salah satu contohnya adalah Ikan mas koki tipe Oranda yang berusia 2 hingga 3 bulan, dapat dibanderol dengan harga 1 hingga 2 juta rupiah per ekor.
Namun Anda perlu memperhatikan beberapa hambatan yang paling sering ditemui oleh peternak ikan hias khususnya ikan mas koki, yaitu ketersediaan benih yang baik dan berkualitas. Di samping itu, penerapan teknik budidaya yang sangat minim dikuasai oleh pembudidaya juga masih menjadi kendala dalam usaha membudidayakan ikan mas koki.
Dalam upaya memperoleh memperoleh bibit yang berkualitas, diperlukan ketekunan dan ketelitian yang tinggi. Dari telur ikan mas koki yang dihasilkan sepasang indukan, hanya 5 hingga 10 persennya saja yang dapat diklasifikasikan sebagai ikan mas koki yang berkualitas. Hal semacam ini merupakan alasan mengapa harga ikan mas koki yang berkualitas cukup mahal.
Ketekunan dalam membudidayakan ikan mas koki benar-benar sangat diperlukan. Menghasilkan anakan ikan mas koki yang berkualitas merupakan kunci dari keberhasilan bisnis budidaya Anda. Jauh lebih baik jika Anda dapat memenuhi kebutuhan akan bibit ikan mas koki di pasaran. Bukan tidak mungkin keuntungan yang mencapai 30 juta hingga 50 juta per bulan dapat dengan mudah Anda dapatkan.
Jenis-Jenis Ikan Mas Koki yang Paling Banyak Dicari
Ikan koki memiliki nama ilmiah Carassius auratus di mana ikan ini merupakan salah satu jenis ikan hias yang paling diminati oleh penggemarnya di seluruh dunia. Ikan koki ini masih tergolong kelompok goldfish atau yang biasa kita kenal dengan istilah "Ikan mas". Bentuknya yang unik, lucu dan bulat itu membuat ikan koki sangat terlihat menggemaskan.
Selain bentuk tubuhnya, hal lain yang membuat ikan ini sangat diminati adalah warnanya. Setiap varietas dari jenis ikan koki ini memiliki pola warna yang berbeda-beda pada tubuhnya. Pada umumnya jenis ikan ini memiliki warna yang cerah dan anggun. Di samping itu, karakter ikan koki relatif lembut dan tidak agresif sehingga Anda dapat menempatkan beberapa ikan dalam satu kolam atau akuarium.
Berikut adalah jenis-jenis ikan mas koki yang paling banyak dicari:
1. Ikan Mas Koki Mutiara
Koki mutiara merupakan jenis koki yang cukup unik. Sisik pada tubuh ikan koki mutiara membuat ikan ini terlihat seperti diselimuti oleh motif yang timbul dan berbentuk seperti mutiara. Tak heran jika jenis ikan ini disebut koki mutiara. Di samping sisiknya, bentuk keunikan lain yang dapat ditemukan adalah bentuk tubuh yang bulat, mulut yang mungil dan ekor yang tipis dan lebar.
Baca juga: Cara Memelihara Ikan Mas Koki Mutiara
2. Ikan Mas Koki Oranda
Ikan koki oranda memiliki ciri khas dan keunikan yang cukup banyak diketahui orang yaitu benjolan berbentuk bulat di atas kepalanya dan seringkali disebut wen. Ikan ini memiliki tubuh yang cenderung panjang dan besar. Ekornya yang memiliki empat rumbai mampu mencakup empat kali ukuran tubuhnya sehingga membuat koki jenis ini sangat anggun dan cantik.
Cek juga: Mengenal Ciri-Ciri Ikan Mas Koki Oranda
3. Ikan Koki Ranchu
Tak kalah unik jika dibandingkan dengan ikan koki jenis mutiara dan juga jenis oranda, ikan koki ranchu juga merupakan salah satu jenis koki yang banyak diminati. Tubuhnya yang proporsional dan mewah membuat ikan koki jenis ini bernilai cukup tinggi. Berbeda dengan jenis lainnya, koki ranchu tidak memiliki sirip pada punggungnya dengan ekor yang lebih tebal dari jenis lainnya.
Baca juga: Tips Memilih Ikan Mas Koki Ranchu yang Berkualitas
4. Ikan Koki Tosa
Apabila dilihat dari segi fisik, ikan koki tosa dengan kerabatnya yaitu ikan koki ryukin terlihat sangat mirip. Namun perbedaannya dapat dilihat dari ekor koki tosa yang lebih panjang dan lebar dibanding ikan koki ryukin. Satu ekor ikan koki tosa umumnya tidak memiliki harga yang cukup tinggi, namun untuk koki tosa yang berkualitas baik, harganya dapat mencapai jutaan rupiah.
5. Ikan Koki Black Moor
Ikan koki jenis black moor merupakan jenis koki yang memiliki perbedaan signifikan dari jenis koki lainnya. Jika jenis koki lainnya umumnya berwarna cerah, ikan koki jenis black moor ini memiliki tubuh yang diselimuti oleh sisik berwarna hitam keemasan. Walaupun berwarna gelap, Bentuk mata yang menonjol keluar layaknya kelereng menjadi ciri khas tersendiri dari koki black moor.
Cara Budidaya Ikan Mas Koki
Pada dasarnya proses budidaya ikan koki sangatlah mudah. Anda hanya perlu menyiapkan beberapa perlengkapan dan media yang diperlukan dalam proses budidayanya. Jauh sebelum itu, Anda juga perlu untuk mempelajari teknik-teknik membudidayakan ikan koki agar semua proses dan hasil dapat sesuai dengan harapan. Simak cara mudah membudidayakan ikan koki berikut ini.
1. Menyiapkan Media Akuarium
Proses membudidayakan ikan mas koki pada umumnya dilakukan melalui media akuarium. Anda perlu menyediakan beberapa akuarium dengan ukuran yang telah ditentukan. Umumnya akuarium yang digunakan sebagai media budidaya adalah berukuran panjang 80 cm, dengan lebar 40 cm, dan 40 cm untuk tingginya. Akuarium yang perlu disediakan minimal berjumlah sebanyak empat buah.
2. Mengisi Air ke Akuarium
Langkah selanjutnya yaitu dengan pengisian air di dalam akuarium. Ukuran yang air yang digunakan yaitu tidak lebih dari ketinggian 20 cm. Namun sebelum dimasukkan ke dalam akuarium, air sebaiknya diendapkan terlebih dahulu agar kadar ph air menurun.
Kadar ph yang bagus untuk membudidayakan ikan koki sekitar 7,2 -7,4, sedangkan suhu air sekitar 24-26 derajat celsius, kandungan oksigen sekitar 2-5 ppm, kandungan co2 maksimal 10 ppm, dan nitrit maksimal 0,2. Penggunaan aerator juga diperlukan untuk mencukupi ketersediaan dan stabilitas oksigen pada air.
Setelah proses memasukkan air ke dalam akuarium, langkah selanjutnya yaitu Anda dapat menambahkan tanaman eceng gondok di dalam akuarium yang bertujuan sebagai media penetasan telur ikan serta dapat meningkatkan rangsangan pemijahan.
3. Menyeleksi Ikan Koki
Untuk pemijahan ikan koki, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah menyeleksi indukannya. Indukan yang digunakan adalah indukan dengan kualitas kesehatan yang baik, lincah, dan sudah masak telur.
Anda dapat memeriksa Ikan mas koki jantan yang sudah siap untuk dipijahkan dengan langkah-langkah yaitu jika perut ikan koki jantan diurut dan mengeluarkan cairan berwarna putih, maka indukan tersebut telah siap untuk dipijahkan. Ciri-ciri lainnya yaitu terdapat benjolan kecil berwarna putih di bagian tutup insang, dan dubur berbentuk oval dan kecil.
Sedangkan untuk indukan betina yang telah siap untuk dipijahkan, memiliki ciri-ciri yaitu ikan koki betina akan mengeluarkan cairan berwarna kuning jika perutnya diurut, perutnya agak buncit, dan ukuran dubur besar dan bulat. Selengkapnya bisa baca disini Cara Membedakan Ikan Mas Koki jantan dan betina
4. Proses Pemijahan Ikan Koki
Proses selanjutnya yaitu pemijahan ikan koki. Pada proses pemijahan ikan koki, perbandingan antara ikan jantan dengan ikan betina adalah 1 : 2. Anda dapat menambahkan lebih banyak indukan dengan jumlah indukan betina lebih banyak dari indukan jantan.
Proses ini sangat memerlukan kesabaran. Induk jantan dan betina mengalami proses kejar-kejaran sebelum menuju tahap selanjutnya yaitu perkawinan. Terkadang Anda membutuhkan waktu lama untuk menunggu hasilnya. Kegiatan saling mengejar antara induk jantan dan betina akan berhenti ketika sang induk telah mengeluarkan telur dan benih yang menandai proses perkawinan.
Setelah proses pemijahan selesai, Anda wajib memisahkan kedua induk tersebut dari telur-telur yang sudah dikeluarkan. Hal tersebut bertujuan untuk melindungi telur-telur dari kemungkinan dimangsa oleh indukannya sendiri ketika lapar.
5. Penetasan Telur Ikan
Setelah pemijahan, proses selanjutnya yaitu penetasan telur. Penetasan telur ikan koki biasanya berlangsung sekitar 2-4 hari. Dari sekian telur yang dihasilkan oleh ikan koki, hanya beberapa telur saja yang tidak dapat menetas. Telur yang gagal menetas tersebut biasanya akan membusuk dan berjamur. Anda perlu membersihkan akuarium dari telur-telur yang membusuk tersebut.
Setelah proses penetasan, satu hal yang perlu diperhatikan adalah kualitas air dan kebersihan akuarium karena air yang kotor dapat membahayakan telur-telur ikan. Suhu air cocok berkisar antara 24-28 derajat celsius. Pada tahap ini, penggunaan aerator sangat berguna karena dapat menjaga ketersediaan oksigen di dalam air.
Pemberian makan pada telur-telur ikan juga perlu diperhatikan. Ketika pertama kali menetas, larva memiliki butiran kuning yang menempel di sekitar mulut yang mana merupakan makanan untuk larva itu sendiri. Namun butiran ini lambat laun akan habis sehingga Anda perlu memberikan makanan berupa kuning telur ayam yang sudah direbus dan di potong kecil-kecil untuk telur-telur tersebut.
Baca juga: Cara Memelihara Ikan Mas Koki
Berhasil atau tidaknya proses budidaya ikan mas koki tergantung pada cara Anda mengaplikasikan langkah-langkah budidaya secara benar dan tepat. Mengingat ikan mas koki telah banyak diminati oleh banyak kalangan masyarakat pencinta ikan hias, cara-cara membudidayakan ikan mas koki yang telah kami jelaskan di atas bisa Anda jadikan acuan untuk memulai bisnis yang menguntungkan ini.