 |
| Gambar ikan lemon |
Budidaya ikan lemon merupakan salah satu hal yang perlu diketahui oleh Anda semua yang memiliki keinginan untuk membudidayakan jenis ikan satu ini. Hampir semua orang sudah mengenal yang namanya ikan lemon. Ikan lemon merupakan salah satu jenis ikan hias kecil, yang kerap menjadi Primadona di kalangan anak-anak kecil terutama yang masih sekolah SD.
Ikan lemon memiliki ciri-ciri warna kuning. Meskipun terdapat beberapa jenis ikan lemon yang berwarna biru. Akan tetapi, jenis ikan yang berwarna kuning lebih terkenal. Ikan lemon bukan hanya bisa dipelihara di dalam akuarium. Namun juga bisa Anda tempatkan di tanaman aquascape. Berikut kami berikan ulasan mengenai cara budidaya ikan lemon dengan tepat.
Ciri-ciri ikan lemon
- Ikan lemon memiliki warna kuning cerah atau orang kemerah-merahan
- Bagian sirip punggung memiliki warna hitam
- Dibagian pangkal sirip punggung terdapat garis berwarna putih yang memanjang dari bagian punggung depan sampai bagian punggung belakang
- Pada bagian ujung punggung memiliki warna kuning cerah
- Bagian sirip dubur serta perut memiliki warna kuning serta hitam transparan
Cara budidaya ikan lemon dengan mudah
1. Memilih indukan yang memiliki kualitas bagus
Perlu Anda ketahui bersama, jika indukan merupakan salah satu hal yang menentukan dalam keberhasilan ketika membudidayakan ikan. Semua jenis ikan yang akan Anda budidayakan jika tidak memiliki indukan yang bagus, atau tidak sesuai dengan kriteria, tentu akan mengalami kegagalan. Adanya benih yang berkualitas, secara umum berasal dari indukan yang berkualitas juga.
Terdapat beberapa ciri atau tanda, yang menunjukkan jika ikan lemon memiliki kualitas bagus. Ciri atau tanda tersebut diantaranya ikan berusia 7 bulan atau lebih, sehat, memiliki warna yang cemerlang, gesit ketika berenang, serta bisa membedakan antara lemon jantan dan betina.
2. Kolam untuk ikan hias lemon
Ketika Anda memutuskan untuk membudidayakan ikan, baik di dalam kolam ataupun di akuarium keduanya sangat cocok. Usahakan untuk memberikan tempat yang tersembunyi serta memiliki bentuk seperti gua- gua di dalam kolam tersebut. Gua gua tersebut memiliki fungsi untuk proses pemijahan. Ketika menggunakan wadah akuarium, perhatikan juga ukuran akuarium.
Ukuran akuarium yang ideal digunakan untuk proses pemijahan diantaranya 2 cm dengan tinggi 40 cm. Tidak ketinggalan, perhatikan juga keadaan suhu air, oksigen serta PH airnya. Selain itu, perhatikan juga perlengkapan lain berupa airator juga perlu Anda lengkapi. Aerator ini memiliki fungsi untuk membuat Sirkulasi air menjadi baik.
3. Melakukan proses pemijahan ikan lemon
Secara umum, ketika keduanya sudah cocok serta saling kenal, tentu akan langsung kejar-mengejar antara ikan lemon jantan dan ikan lemon betina. Ketika sudah berhasil dibuahi, Anda bisa melihat ke bagian dasar aquarium dekat dengan guanya. Di dekat gua tersebut Anda akan menemukan beberapa telur yang berserakan. Terdapat lebih dari 100 benih yang akan dihasilkan dari ikan yang kecil ini.
Untuk penetasan nya memiliki jangka waktu sekitar 14 Hari. Ketika sudah sampai pada tahap penetasan, maka cara merawat ikan lemon juga harus di lihat pada kualitas dan kebersihan akuarium atau kolam yang Anda gunakan untuk budidaya tersebut.
Beda dengan ikan cupang. Ikan lemon tidak suka makan Larva atau burayaknya sendiri. Hal tersebut dikarenakan, ikan lemon ini bukanlah ikan kanibal. Ikan lemon akan menjaga larva atau burayak hingga tumbuh dewasa.
Mungkin juga terdapat beberapa jenis ikan lemon yang galak, yang suka berantem dengan jenis ikan hias lainnya. Namun hal tersebut tidak akan Anda temui jika memelihara ikan lemon kuning. Jika sudah tumbuh dewasa, kini saatnya Anda untuk memindahkan antara induk dengan anakan ikan lemon tadi. Langkah selanjutnya, yaitu masuk ke bagian pembesaran.
Baca juga: Bagaimana Cara Budidaya Ikan Platy
4. Proses pembesaran ikan lemon
Di bagian proses pembesaran ikan lemon, Anda harus memperhatikan jenis makanan yang akan diberikan. Sebaiknya Anda memberikan jenis makanan yang memiliki kualitas baik. Adapun jenis makanan tersebut diantaranya kutu air, infusoria serta pakan kecil lainnya.
- Untuk menghindari jumlah ikan yang banyak di dalam akuarium, sebaiknya Anda mengambil beberapa ikan kemudian dipindahkan ke tempat yang kedua. Cara merawat ikan lemon tersebut dilakukan supaya ikan bisa berkembang lebih cepat.
Ikan Iemon sudah bisa Anda jual ketika sudah memiliki usia 1 bulan. Namun, jika Anda ingin memaksimalkannya, Anda bisa menjualnya ketika sudah berusia 4 bulan. Karena dengan ukuran tersebut, akan memberikan warna yang lebih cantik serta lebih indah di dalam akuarium.
Teknik pemeliharaan ikan lemon terbaik
1. Menggunakan ukuran akuarium yang pas
Akuarium adalah tempat tinggal ikan lemon. Dengan demikian, maka Anda harus memperhatikan ukuran yang pas pada akuarium. Hal itu dikarenakan, jika kolam ikan atau akuarium memiliki ukuran yang kecil, maka ikan bisa mengalami perkembangan yang lambat.Ikan lemon ini memiliki panjang 13 cm atau sekitar 4 hingga 5 inchi. Dengan adanya ukuran tersebut, maka sebaiknya Anda menyediakan tempat yang bisa menampung air sebanyak 114 liter atu kurang lebih 30 galon. Dengan jumlah air dan ukuran yang pas, maka ikan akan bisa bergerak dengan leluasa.
2. Melengkapi akuarium dengan tempat persembunyian
Ikan lemon adalah jenis ikan yang senang bersembunyi. Dengan demikian, maka Anda perlu melengkapi kolam dengan tempat persembunyian buatan. Untuk membuatnya, Anda bisa menggunakan tumbuhan air, paralon bekas, serta batu. Sebelum menggunakannya, jangan lupa untuk mencucinya terlebih dahulu. Jangan sampai masih ada siput dan tanah yang menempel.
3. Perhatikan suhu akuarium
Keadaan air yang telalu panas serta terlalu dingin ternyata bisa memperngaruhi pertumbuhan ikan lemon ini. Keberadaan suhu yang ekstrim juga bisa membuat ikan meninggal. Dengan demikian, maka sebagai pemilik, sebaiknya Anda memperhatikan dengan baik suhu pada akuarium. Untuk airnya, gunakan suhu sekitar 24 hingga 28 derajat celcius, atau setidaknya 74 hingga 82 derajat fahrenheit. Ikan lemon adalah jenis ikan yang suka dengan suhu hangat. Untuk mengukur suhunya, maka Anda bisa menggunakan thermometer.
Baca Juga: Bagaimana Cara Budidaya Ikan Guppy
4. Memperhatikan kadar asam dalam akuarium
Perhatikan juga tingkat keasaan air dalam akuarium. Gunakan alat pengukur khusus untuk mengetahui tingkat keasaman air dalam akuarium. Alat tersebut bisa Anda beli di toko peralatan ikan. Terkait dengan tingkat keasamannya, gunakan air dengan kadar asam atau ph 6,9 hingga 7. Ikan lemon akan bisa tumbuh dengan subur ketika di dalam air terdapat kandungan mineral yang sama dengan habitat aslinya.
Baca juga: 8 Cara Memelihara Ikan Lemon Agar Tetap Sehat
Sebelum Anda menggunakan air dalam akuarium, akan lebih baik jika Anda mengendapkan air terlebih dahulu. Cara mengendapkannya cukup mudah. Anda hanya perlu membiarkannya selama 1 hari atau 24 jam. Jika sudah melewati waktu tersebut, maka Anda bisa memasukkan ikan lemon ke dalam akuarium.
Ikan lemon merupakan salah satu jenis ikan yang mudah dibudidayakan. Budidaya ikan lemon bisa Ada lakukan di dalam kolam atau akuarium. Ulasan ini bisa Anda gunakan sebagai referensi ketika hendak memelihara ikan lemon.
